TES TOEFL UNEJ BASIS KOMPUTER [CBT/Computer Based Test]
Bismillahirrahmanirrahim
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Alhamdulillah... tahu nggak, FYI tes TOEFL di UNEJ alias Universitas Jember tercinta ini sudah berubah ke basis komputer [CBT/Computer Based Test] sejak sekitar bulan Maret 2019 lalu kalau nggak salah, hehe.. dan... NIATku buat bahas tentang topik ini sebenarnya sudah tak tanam sejak bulan itu juga, but... something happen! Niatku buat menjajal tes TOEFL basis komputer ini terpaksa belum bisa terlaksana karena buanyak halangan terjadi, alhasil aku baru bisa nulis tulisan seputar tes TOEFL basis komputer bulan September ini, wkwkwk tulisanku kok terasa muter-muter gak jelas gini ya?! pada paham nggak nih?! Gitulah pokoknya... next!
FYI. Kalau aku belum beneran merasakan sensasi tes pakai CBT ini, ya aku nggak bisa nulis tentang topik ini, aku kudu ngalami dulu baru tak tulis, begitu ya sodara-sodara... yoh!
CARA TES TOEFL CBT UNEJ / PENDAFTARAN
Nah, kalau tulisanku yang dulu tentang Tes TOEFL di Universitas Jember masih versi tes tulis bisa kalian READ DI SINI, dulu pendaftarannya kan harus dilakukan dengan hadir langsung ke UPT Bahasa di Kampus UNEJ. But now, of course, everything become easier! Buat kalian semua mahasiswa aktif Universitas Jember, kalian cukup melakukan pendaftaran di SISTER. Eits! Bukan di aplikasinya ya, tapi di webnya Klik sini >>> sister.unej.ac.id
FYI. SISTER [Sistem Informasi Terpadu] adalah aplikasi khusus all-in-one bagi seluruh mahasiswa/i UNEJ yang dapat memberikan semua akses informasi yang perlu diketahui mahasiswa/i [Source. https://weloveunej.blogspot.com/]
Jadi, di SISTER, tinggal Log in pake NIM dan Password lanjut ke menu AKADEMIK – Pilih TOEFL – Pilih Jadwal Tes TOEFL – Done!
PENDAFTARAN HARUS CEPAT
WARNING! Meskipun fasilitas alur pendaftaran sudah sangat mudah dan praktis, tapi kalian harus berusaha cepat tanggap dalam mendapatkan kuota untuk ikut tes TOEFLnya ya guys, karena kalau tidak cepat, kuota tes tahu-tahu sudah habis duluan. Pembukaan kuota tes itu nggak pasti guys! Bisa pagi, siang, atau malam, hehe..., tipsnya, kalian harus sering-sering aja cek ke SISTER buat lihat apakah kuota tes sudah dibuka/masih ada atau tidak?! Dan lakukan pengecekan mulai hari Senin pagi sampai hari Rabu, insyaAllah sekitar hari-hari aktif itu, kuota kosong masih tersedia, Begono!
Oiya, pendaftaran TOEFL CBT ini 100% GRATIS ya! ^_^
Oiya, pendaftaran TOEFL CBT ini 100% GRATIS ya! ^_^
INFO. AGAK PENTING! J Setelah daftar, jangan lupa untuk membaca tempat dan waktu pelaksanaan Tes TOEFL yang tertera di SISTER secara saksama ya guys! Jangan sampai karena saking semangatnya kalian lupa membaca dengan baik lokasi ujian TOEFL nya dan akhirnya menimbulkan pengalaman yang tidak diinginkan, hehe..
PELAJARAN: jadi, aku mau sedikit share cerita ketika mengikuti tes TOEFL CBT pertama kali. Ya begitu, eh begini, wkwk... itu tadi, karena antusias tinggi ikut tes CBT, aku dan temanku agak teledor, tidak teliti melihat lokasi tes dengan benar. Alhasil, kami berdua dengan PD-nya sudah stand by di gedung UPT bahasa pukul 13.00 WIB, sedangkan tes dimulai pukul 13.30 WIB, ketika kelas sudah dibuka, kami bersemangat masuk, eits! Sebelum duduk di bangku, kami ngantre dulu buat pengecekan KTM + KTP untuk dicocokkan sama daftar absensi apakah benar atau tidak. Nah! saat pengecekan itulah, kami baru sadar, bahwa kami salah masuk kelas, nama kami berdua tidak tercantum dalam daftar hadir, akhirnya kami disuruh mengecek ulang SISTER di manakah kiranya tempat yang sebenarnya kami harus mengikuti tes, wkwk begitu tahu kami salah tempat, kami segera cabut ngegas ke tempat yang benar hehe..
La tak kira semua pelaksanaan tes dilakukan di gedung UPT Bahasa eh, ternyata bukan! Aturannya sudah ganti, hehe... Tes sekarang bisa dilakukan tidak hanya di Gedung UPT Bahasa sendiri, tapi juga di gedung lain yang tersebar di beberapa fakultas seperti F. Kedokteran, F. Farmasi, F. Pertanian, F. Kedokteran Gigi, dll.
SENSASI TES TOEFL VERSI CBT GIMANA?
Alright! Jadi, kuota kelas tes disetiap fakultas itu beda-beda ya guys, misalnya nih! Di FK, itu satu kelas bisa nampung 163 peserta, di F. Farmasi 139 peserta, dan kalau di UPT Bahasa itu nampungnya paling sedikit kayaknya, mungkin sekitar 50-an peserta, ehehe...
Okeh! TIPS lagi nih, TEPAT WAKTU! Usahakan kalian hadir 30 menit sebelum ujian TOEFL dimulai ya, bukan karena apa-apa sih, ya pokok hadir aja di awal waktu ehehe.. intinya mengantisipasi, biar kalian nggak ada perasaan cemas, gelisah, atau sedikit panik alias gupuh kalau kalian tiba tidak pada waktunya. Next! Sambil nunggu ujian resmi dimulai, kalian tenangkan diri, relax, dan jangan panik, wkwk... ya gitu pokoknya. Di setiap kelas bakal ada beberapa petugas yang akan memandu dan mengawasi selama ujian berlangsung, konsentrasi ikuti aja instruksi dari pemandu ujian.
TIPS selanjutnya KONSENTRASI DAN FOKUS! Jadi kan ada 3 jenis soal nih, yaitu listening, writing and structure, serta reading, nah masing-masing jenis soal akan ada batasan waktu dalam mengerjakannya, jadi ketika ujian resmi dimulai, nggak usah toleh kanan-kiri, celingukan nggak jelas mandang peserta lain, kalian FOKUS aja ke soal yang ada di komputer masing-masing.
Next Tips! DON’T WASTE YOUR TIME! Jangan terlalu banyak NGULANG SOAL! Jadi gini guys! Salah satu keuntungan tes model CBT ini, khususnya pada jenis soal Listening, di sana akan terpampang nyata rekaman audio listening sekaligus dilengkapi soal-soal ujian yang harus dijawab. Nah! Karena tampilannya gitu, otomatis, kita punya kendali penuh dong buat ngulang soal listening berapa banyakpun yang kita mau, ehehe... but! Ya jangan kebanyakan juga guys, ingat! Kita dibatasi waktu, Jangan terlalu nafsu buat dengerin soal listening berulang-ulang, jangan-jangan tanpa disadari waktu kalian keburu habis cuma buat dengerin ocehan si native speaker yang nggak 100% jelas, wkwk...
Oiya, satu lagi, usahakan KERJAKAN SEMUA SOAL! Meskipun kalian ngawur dan bahkan tidak membaca soal pun, ora papa! Yang penting seluruh soal bisa terjawab semua, ehehe.. la iya kan, daripada nggak nuntut mikir dan jawab trus terpaksa kalian kosongi, eman-eman! Sayang sekali! Mending dijawab ngawur siapa tahu bejo dan beruntung dan jawaban ngawurmu itu benar. Yo po ra, hehe...
Nah, mungkin itu beberapa tips yang bisa tak share ke kalian berdasarkan pengalaman setelah mengikuti tes TOEFL model CBT, hehe...
Oiya, gimana sensasi ngerjakan soal CBT?!
Sejujurnya menurutku menimbulkan sensasi yang kurang nyaman, jika dibandingkan dengan tes tulis. Gini lo, letak tidak nyamannya itu ada pada kegiatan ketika kalian membaca soal dan menjawab soal wkwk... jadi kegiatan men-scroll posisi tampilan layar komputer dari bawah ke atas atau atas ke bawah itu agak ribet dikit. Bikin konsentrasi agak buyar dan nggak terlalu fokus, karena rempong kudu scroll atas scroll bawah. Beda kalau pas tes tulis, kegiatan membolak balik kertas ujian itu lebih mudah dan tidak terlalu memecah fokus dan konsentrasi, but, ya balik lagi ke selera kalian masing-masing ahaha... kenyamanan dari masing-masing orang beda-beda kan ya.
Tes CBT juga ada untungnya kok, ya salah satunya sudah tak jelasin tadi, kita ada kesempatan mendengarkan soal listening lebih dari satu kali, selain itu, kita juga gampang dalam memilih jawaban yang benar tinggal klik sana klik sini, nggak repot melingkari jawaban dengan pensil yang harus rapi agar nggak nyoret lebih dari batas lingkaran yang telah ada [kalau di tes tulis ya].
NOTE!
Tes TOEFL CBT ini bisa diikuti gratis oleh seluruh mahasiswa/i Universitas Jember untuk syarat wisuda. Setiap mahasiswa/i harus bisa mencapai skor TOEFL minimal 450 agar bisa dapat sertifikat lulus TOEFL. Setiap mahasiswa/i diberikan kesempatan 5 kali tes TOEFL, apabila selama tes 5x skor masih belum memenuhi maka wajib mengikuti les TOEFL dari UPT Bahasa UNEJ.
LES TOEFL: Les TOEFL ada 2 jenis ya guys, ada yang tarif biasa dan aksel ehehe.... yang biasa pertemuan 30x bayarnya Rp. 300.000 kalau yang aksel pertemuan 9x bayar Rp. 350.000, dan jadwal pertemuan bisa diatur dan disepakati dengan tentor masing-masing.
GOOD LUCK! :)
NOTE!
Tes TOEFL CBT ini bisa diikuti gratis oleh seluruh mahasiswa/i Universitas Jember untuk syarat wisuda. Setiap mahasiswa/i harus bisa mencapai skor TOEFL minimal 450 agar bisa dapat sertifikat lulus TOEFL. Setiap mahasiswa/i diberikan kesempatan 5 kali tes TOEFL, apabila selama tes 5x skor masih belum memenuhi maka wajib mengikuti les TOEFL dari UPT Bahasa UNEJ.
LES TOEFL: Les TOEFL ada 2 jenis ya guys, ada yang tarif biasa dan aksel ehehe.... yang biasa pertemuan 30x bayarnya Rp. 300.000 kalau yang aksel pertemuan 9x bayar Rp. 350.000, dan jadwal pertemuan bisa diatur dan disepakati dengan tentor masing-masing.
GOOD LUCK! :)
Okeh! Gitu aja mungkin yang bisa tak ceritakan, kalau ada info yang salah atau kurang dan belum tak cantumin, kalian bisa benerin atau request di kolom komentar...
Terima kasih, semoga bermanfaat...
Salam coret!
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
By: NZR
No Comment
No Comment
Mau nanya... Kalo tes toefl sekali lulus, bs tes lagi ngga ya? Soalnya saya tes pertama kali pake sistem ini, dan Alhamdulillah lulus. Tapi kurang puas sama hasilnya. Soalnya terlalu nyantui ngerjainnya... Eh tiba2 ketutup sendiri sesinya terus ngga bs dibuka lagi.
BalasHapusMohon pencerahannya... Terimakasih
maaf kak baru balas, boleh banget kok, aku pun juga gitu, malah niatnya mau ngabisin kesempatan 5x tes, wkwk meskipun sudah lulus ya nggak apa-apa, itung2 manfaatin kesempatan tes sekalian buat terus belajar ya kan
HapusMahasiswa selain UNEJ bisa ya kak
BalasHapusInsyaAllah bisa, langsung datang aja di UPT Bahasa kampus UNEJ ya
HapusKak, kalau mahasiswa semester 5 ikutan test TOEFL untuk persyaratan beasiswa apakah test nya juga gratis? Atau berbayar?
BalasHapusKak, kalau mahasiswa semester 5 ikutan test TOEFL untuk persyaratan beasiswa apakah test nya juga gratis? Atau berbayar?
BalasHapusKak, kalau mahasiswa semester 5 ikutan test TOEFL untuk persyaratan beasiswa apakah test nya juga gratis? Atau berbayar?
BalasHapusmaaf kak baru bisa balas, sekarang lagi jarang buka blog. oiya, menjawab pertanyaannya, mhon maaf kak saya kurang tahu, mungkin bisa coba langsung bertanya ke yang bersangkutan, soalnya saya sudah lulus dari UNEJ :)
Hapus