WISATA ALAM TELAGA NGEBEL PONOROGO [NEW
2019]
Bismillahirrahmanirrahim
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Alhamdulillah... ada topik yang bisa dishare lagi, ahihihi... biar blog ini nggak mati suri terlalu lama
Okay, so... apa ya? langsung aja dah!
Jadi begini, belum lama ini aku
sempat pulkam di sela-sela jadwalku mengurusi skripsweet yang tak kunjung selesai, eh ralat! Skripsweet yang akan segera secepatnya
selesai! Wkwk.. ucapan
adalah doa guys! Oke! Aku pulang
satu minggu penuh! Puas! Produktif! Tiap hari keluar rumah, nggak jelas
keluyuran kemana, pokoknya keluar rumah! Yoh! Mulai dari keluar ke persawahan,
ke rumah saudara, ke supermarket, ke Alun-alun, ke rumah temen, ke mesin ATM, ke
warung Es Degan, ke Les-Lesan, ke CFD, sampai akhirnya ke wisata alam Telaga
Ngebel. Yuhuuu...
Keinginanku pergi ke Telaga
Ngebel sebenarnya sudah muncul sejak nyaris setahun yang lalu, dan baru
terealisasi kemarin. Tahu nggak mengapa bisa terealisasi? Yup! Karena mendadak dan
nekat! Itulah kunci utamanya! Rencana menggunung sebelum kemanapun
justru akan menghasilkan big bullshit
yang menyebalkan! Hehe...
Okay! Hari Selasa malam, 29
Oktober 2019, aku sedang berada di Alon-Alon Ponorogo bersama dua temanku,
sebut saja si Nyna dan si Noret, teman kuliah yang memang sedang pulkam juga. Kita
sempat membicarakan sedikit tentang agenda apa saja yang akan kita lakukan selama
berada di kampung halaman. Aku nyeletuk pengen ke Ngebel, ya karena dari dulu
ngebet pengen ke sana tapi nggak pernah jadi, aku ngajak mereka. Ngobrol ngalor
ngidul berlalu dan tetap tidak menghasilkan kesimpulan apapun, tentang apakah
kita jadi pergi kemana dan kapan?! Haish!
Keesokan harinya aku mendadak meluncur
ke rumah temanku, si Nyna, yang jaraknya memang dekat hanya 2 km. Aku langsung
berencana mengajaknya pergi ke Telaga Ngebel besok hari Kamis pagi. Dia orangnya
selow, pokok iya, oke, dal! Wkwk...
kagak usah mikir banyak-banyak AIUEO... Z. Yang penting ada motor + bensin +
helm [Pokok e helm, SNI opo ora mboh
pikir keri, wkwk], uang tiket masuk, google
map offline, sebotol air putih, sehat jiwa raga, oke, cus budal!
*FYI. Sebelum pergi, kita sempat
khawatir satu hal! Masalah operasi lalu lintas yang kebetulan sedang gencar
rutin dilakukan di Ponorogo sampai tanggal 05 November 2019. Kita berdua
sama-sama nggak punya SIM, tapi bodo amat, how?
Rabu malam, aku langsung tanya-tanya ke temen yang tahu tentang informasi jalan
alternatif ke Ngebel yang aman dari operasi lalu lintas. Oke sudah! Siap!
Jadi begini guys! Jalan alternatif
ke Telaga Ngebel yang insyaAllah aman dari hambatan operasi lalu lintas kalau
kalian tidak punya SIM, ialah lewat daerah Delopo, Kabupaten Madiun! Tepatnya, kalau
kalian berangkat dari Ponorogo, jalan ke Timur Jln. Diponegoro setelah gerbang
masuk Ponorogo yang ada patung Reyog lengkap itu lo, Yup! Resikonya memang agak
jauh dikit dan jalannya di beberapa area agak nggak mulus alias aspalnya sudah
rusak, bergeronjal, hehe..., tapi
jalan itu memang jalan pedesaan, jadi sepi, aman, lanjtar, djaja! Hehe...
Kalian yang pengen tahu rute
detailnya searching aja lewat google map, sudah ada kok, dan juelas sekali pastinya, ehehe...
*FYI. Telaga Ngebel itu daerah
dataran tinggi agak pegunungan ya, tapi jangan kira rutenya akan susah, nanjak
terus, curam, berkelok-kelok, dan sebagainya, TIDAK! Itu salah besar! Hehe...
jalannya sudah mulus kok, sudah diaspal, iya memang agak berkelok-kelok dan menanjak,
tapi tidak separah imajinasi kalian. Pokoknya aman djaja, lancar, dan nggak
perlu khawatir apalagi takut! Yoh?!
Nah! Sebelum sampai ke lokasi,
dipastikan kalian akan disuguhi pemandangan perbukitan dataran tinggi yang
ciamik! Apik! Sawah berundak-undak kayak tangga, ada jurang juga yang mantep
kalo nyemplung ke sana, wkwk, dan
pemandangan alam yang indah dan semeriwing
pastinya, sip!
TIKET MASUK!
Sebelum masuk ke area Telaga
Ngebel, kalian akan melewati Bangunan Gapura yang merupakan gerbang masuknya,
di sana akan ditarik tiket masuk yang murah meriah, ONLY 8K! Iya, ada tulisan banner
lumayan gede yang terpampang nyata, tulisannya kira-kira seperti ini, “tiket
masuk Rp. 8000” But! Kalau kalian
berangkat pagi banget dan berkunjung di hari
aktif (Senin-Jumat), sekitar sebelum
pukul 09.00 WIB pagi, kemungkinan besar kalian tidak dikenakan biaya masuk
alias GRATIS,
tinggal meluncur saja, wkwk
Kemarin aku gitu, berangkat pagi pukul
08.00 WIB, langsung masuk tanpa diberhentikan petugas, iyalah! La wong petugasnya
aja belum ada di pos penjagaan gerbang masuknya, jadi free. Hehe...
WELCOME TO TELAGA NGEBEL
Yeay! Akhirnya sampai juga di
wisata alam Ponorogo Telaga Ngebel. Sebuah area cekungan tanah raksasanya yang
di dalamnya ada airnya wkwk. Di sekitar telaga terdapat warung-warung dan
penginapan yang lumayan banyak, tinggal milih! Ehehe.. di dekat telaga juga
dilengkapi tempat-tempat nongkrong alias tempat duduk yang langsung menghadap
ke telaga, asik...! jadi bisa enjoy dan puas lihat telaga. Ada beberapa bangunan
iconic di tepi telaga seperti lambang bangunan penyambutan pengunjung yang
datang dengan dilengkapi 2 patung gagah salah satu tokoh dalam tari tradisional
Reyog Ponorogo, juga ada patung Naga Baru Klinting, melungker teguh menghadap ke telaga, hehe... dan satu lagi, sebuah
tulisan besar “Telaga Ngebel” yang
iconic sekali, hehe...
Telaga Ngebel dikelilingi oleh bukit-bukit hijau yang menjulang, karena aku berkunjung di musim kemarau seperti ini, jadi terasa kurang begitu menakjubkan, tetap bagus kok, tapi kurang greget joss gimana ya, ya gitulah, wkwk. Air telaga juga menyusut, tidak sebanyak ketika musim hujan pastinya, rerumputan di dekat danau juga berwarna agak kuning karena terlalu kering, jadi kurang menawan sedikit. But, kalau kalian mengambil foto entah dengan smartphone atau kamera beneran macam DSLR atau Mirrorless, Telaga Ngebel bakal terlihat sangat bagus, ehehe.. seperti itu lo, apa ya, Ranu Kumbolo, wkwk
Di telaga juga dilengkapi
fasilitas seperti perahu boat yang bisa
disewa [kalau tidak salah, tarif sewa kapalnya sebesar 60K, ada tulisannya kok
di banner yang terpampang di pinggir jalan, hehe), ada juga tambak-tambak ikan
milik warga sekitar Telaga Ngebel, dan beberapa sampan perahu.
Karena aku berkunjung dihari
aktif, jadi dipastikan suasana tidak seramai saat weekend, yup! Sepi dan tenang... tapi memang suasana seperti inilah
yang lebih kusuka, damai, bisa fokus menikmati alam dengan nyaman, ehehe...
Oiya, sebenarnya ada tempat
wisata lagi yang lumayan populer di dekat Telaga Ngebel, namanya Mloko Sewu,
tapi harus naik ke bagian atas bukit. Aku dan Nyna belum pernah kesana dan
tidak tahu harus lewat mana, karena tidak punya paketan juga, wkwk... niat kami
ingin ke sana tidak jadi, ya sudah, setelah puas menikmati pemandangan alam
telaga, kami memutuskan pulang.
Sudah.. sekian... terima kasih
Salam coret!
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
By: NZR
Alhamdulillah sudah terbayar bisa ke Ngebel, hehe... kapan-kapan ke
sana lagi dah J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar